< Kembali

Rangkuman Acara Developer Circles Jakarta Build Day 2018

Meetup DeveloperCircles Jakarta Build Day 2018

Di awal bulan juli ini DevC Jakarta baru saja selesai mengadakan meetup yang secara regular dilakukan setiap bulannya. Berbeda dengan meetup di bulan sebelumnya, meetup kali ini cukup spesial. Ya, DevC Jakarta menggelar sebuah event global namanya Build Day 2018 . DevC diseluruh dunia sudah dan akan menggelar perhelatan serupa.

Build Day sendiri merupakan inisiasi dari. Facebook dalam rangka ‘merangsang’ dan menantang developer dan makers untuk membuat sebuah karya dengan tema community building. Seperti yang disampaikan di F8 Developer Conference beberapa waktu yang lalu.

Dan karena ini adalah momen spesial, DevC Jakarta melakukannya dengan cara yang spesial pula. Jika meetup bulanan dilakukan satu hari, kali ini kita melakukannya dua hari berturut-turut! Hari pertama kita menggelar acara TechTalk untuk memberi inspirasi dan aspirasi disusul dengan acara Ideation untuk memformulasikan ide menjadi sebuah produk yang siap untuk dikembangkan. Tujuan akhirnya adalah mengajak teman-teman developer dan maker untuk mengikuti Build Day yang diikuti oleh ribuan orang diseluruh dunia.

Lebih spesial lagi, TechTalk kali ini mendatangkan dua orang pembicara keren. Mereka berdua adalah developer Facebook yang berasal dari Indonesia! TechTalk dibuka oleh Mas Ziyad Bazed yang berbagi insight tentang bagaimana Facebook membangun aplikasi yang secure. Dilanjutkan dengan Mas Riandy yang memberikan tips dan trik mengembangkan chatbot terutama untuk platform Messenger.

Insight Menarik Dari Dua Engineer Facebook Asal Indonesia

Mas Ziyad memulai presentasi dengan memperkenalkan dirinya sebagai Engineer yang sudah berkarya selama kurang lebih empat tahun di Facebook dan juga memperlihatkan screenshot dari aplikasi Facebook Lite, sebuah aplikasi Facebook versi ringan untuk mengakomodir user dengan keterbatasan data dan device. Kelebihan dari Facebook Lite ini adalah mampu menghemat data dan lebih ramah terutama dalam penggunaan memori handphone.

Saya jadi teringat bagaimana Mas Ziyad berbagi ilmu ketika mengisi acara serupa tahun 2017 silam. Saat itu Mas Ziyad berbicara tentang teknologi dibelakang Facebook Lite dan seputar development aplikasi di platform Android.

Sesi Ziyad BazedSesi Ziyad Bazed

Masuk ke topik utama, Mas Ziyad memaparkan beberapa hal terkait kultur pengembangan aplikasi di internal Facebook seperti kultur code review, continuous delivery, monorepo dan mono branch hingga perjalanan dari perkembangan library/framework yang digunakan oleh facebook dari awal hingga saat ini. Seperti yang kita ketahui bersama, Facebook berawal dari sebuah media sosial online hingga sekarang memiliki berbagai produk lainnya seperti Instagram, Oculus, WhatsApp, Messenger dan lain sebagainya. Berikut beberapa hal-hal menarik yang saya dapatkan:

Building Your Chatbot on Messenger

Sesi TechTalk kemudian dilanjutkan oleh Mas Riandy yang membawakan topik tentang bagaimana dan mengapa membuat messenger bot. Ada lima langkah mudah dalam membuat messenger bot:

  1. Generate access token

  2. Menerima data dengan webhooks

  3. Mengirimkan data ke Graph API. Bisa menggunakan template seperti button, generic, receipt, carousel, dll.

  4. Buat bot kamu semakin mudah ditemukan dengan:

  5. Plugin “send to messenger”

  6. Shortlink seperti m.me/CNN

  7. Messenger code, yang lebih keren dari qr code

  8. Persenjatai bot kamu dengan kemampuan bahasa dengan wit.ai

Sesi Mas RiandySesi Mas Riandy

Mas Riandy juga membahas. beberapa fitur keren dari Messenger seperti card, user’s identity, kemampuan menampilkan web dengan webview, qr code yang keren dan beda, dll.

Kemudian Mas Riandy juga membahas tentang bagaimana sebuah bot sebenarnya bekerja di belakang layar. Secara sederhana, sebenarnya hanya menggunakan dua API, yaitu send dan receive.

Dan untuk membuat sebuah bot lebih menarik, bot messenger juga dapat dipersenjatai dengan teknik Natural Language Processing atau NLP dengan bantuan wit.ai ataupun produk sejenis seperti dialogflow, dan lain sebagainya.

Hari kedua

Beberapa hari sebelum acara dimulai, para peserta yang sudah memiliki ide atau yang belum diminta untuk mengisi form pendaftaran. Dari 105 pendaftar, ada 40 peserta terpilih yang berkesempatan mengikuti acara di hari kedua yang kita namakan Ideathon. Konsepnya mirip dengan hackathon, bedanya adalah ini baru tahap formulasi ide jadi belum ada proses development aplikasi di tahapan ini.

Sesi mentoring IdeathonSesi mentoring Ideathon

Tujuan Ideathon ini adalah untuk melatih kreatifitas sekaligus mendorong teman-teman developer dan maker untuk mengikuti Build Day yang diadakan secara global oleh Facebook.

Dan agar kesempatan menang lebih tinggi, Ideathon juga menghadirkan mentor-mentor dan juri ternama. Berikut beberapa diantaranya:

Mentor-mentor kemudian dibagi kedalam grup-grup dan memberikan insight terhadap ide awal peserta hingga mengarahkan mereka untuk memikirkan fitur-fitur dari berbagai sisi baik itu produk, UI/UX hingga teknologi yang digunakan.

Ideathon ditutup dengan presentasi dari seluruh kelompok dan ada dua yang mendapatkan award: Best Idea dan Favorite Idea pilihan komunitas.

Berikut adalah ketujuh ide yang masuk babak penjurian:

Dan pemenang best idea adalah DoktorSiaga, tim yang beranggotakan tiga orang: Fatah Iskandar Akbar, Fadelli Yahya Polosoro, dan Erwin RA.

Sedangkan ide favorit jatuh kepada tim Taninesia berdasarkan jumlah like dan komentar yang berhasil mereka kumpulkan di Facebook. Tim Taninesia sendiri, yang beranggotakan enam orang, memiliki fokus pada para petani Indonesia. Mirip dengan DoktorSiaga, Taninesia juga merupakan chatbot.

Selamat buat tim yang menang. Yang belum berhasil tetap bisa mengikuti Facebook Community Challenge 2018 yang deadline-nya tanggal 26 Juli 2018. Hadiah 30 ribu US dolar menunggu!

Sebagai informasi tambahan, produk buatan teman-teman dari bandung dengan nama BurhanBot berhasil mendapatkan peringkat ketiga di perhelatan yang sama di tahun lalu.

Ditunggu kehadirannya di even DeveloperCircles berikutnya dan buat teman-teman yang tertarik untuk bergabung dengan komunitas DeveloperCircles Jakarta, silakan gabung di grup kita di https://www.facebook.com/groups/DevCJakarta/.